Aku patut bersyukur...
Ketika masih mendapati sisi hati yang tetap menyediakan tempat
Pada sebuah nama yang masih setia
Dengan sederet cerita yang menjadi puisi ditiap jejaknya.
Kau selamanya tahu...
Betapa hujan telah mengajarkan arti pertemuan, mimpi dan harapan.
Kau juga tahu...
Bahwa pagi itu adalah nikmat rindu
Dimana dalam hening yang paling bening kita dapati kasih yang sejuk
Walau disisi lain...
Kita tak berada di tempat yang sama untuk merasakannya
Hanya mampu memandangmu dari kejauhan
Dan cukuplah rindu yang membuat kita kian menyatu
Menjadikan setiap bait kata
Ada keping keping ceritamu disana.
(191112)
syair JIWA,,,ungkapkan suara jiwamu melalui syair dan puisi,,,ketika kata tak mampu diucap, hanya lewat tarian jemari semua maksud hati bisa tertulis,,,baik suka atau pun duka,,semua akan indah tertata dalam bait-bait kata
Entri Populer
-
memandang jalan yang pernah kita lalui ku teringat wajahmu pucat kala itu seperti rembulan yang sakit di jalan yang bumi sediakan untu...
-
Ada yang bisa larung dalam sendiri Mengalir dalam nadi Singgah di sela nurani Lalu pergi... Namun sisi manusia kita tidak hanya sepi A...
-
Siang ini,,, Aku ingin menangis di bawah terik mentari Agar tetesan air mata dapat menjadi penyejuk Pada gersang tanah yang aku pijak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar