Tak ada gemerlap bintang,,
Rembulan pun seolah enggan,
Menyapa alam dengan cahaya temaram,,
Hanya desir angin nan dingin,,
Diiring nyanyian jangkrik nan meringkik,,
Seakan menggenggam lelah,
Letih dipeluk peluh
Namun diri tak lelah menghiba,
Pada rasa yang terhampar di relung jiwa,,
Hati enggan bertanya,,
Biarlah waktu yang menjawabnya,
Bila saatnya tiba,
Kita pasti bertemu jua...
syair telaga, (14 juni 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar