Engkau selalu memburu
diwaktu luangku
tak mampu kumeramu
indahmu di dalam kalbu
Engkau liar menjalar
merasuk dalam palung terdalam
menyisakan tetes demi tetes air hujan
hingga basah taman kerinduan
Kepadamu Rindu
ingin ku dendangkan lagu
lagu-lagu tentang kesendirian yang kian terbelenggu
hingga tercipta keabadian rasa tentangmu
syair telaga, (12 juli 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar